CARI HOTEL/TIKET PESAWAT/KERETA API MURAH DAN PROMO!

Pegipegi

Kamis, 04 Agustus 2016

Lebih Dekat dengan Polisi Heboh Balikpapan, Menyapu Jalan, Pakai Bahasa Daerah hingga ...

Lebih Dekat dengan Polisi Heboh Balikpapan, Menyapu Jalan, Pakai Bahasa Daerah hingga Kupas Singkong

Kreatif dalam bertugas, empat personel Unit Binmas Kepolisian Sektor (Polsek) Balikpapan diganjar penghargaan unik. Mereka mendapat predikat polisi heboh.

PENGHARGAAN ini diberikan Kapolres Balikpapan AKBP Jeffri Dian Juniarta setelah dilakukan penilaian selama satu bulan. Di Balikpapan, jumlah anggota Binmas Polres ada 16 personel. Sembilan personel di antaranya sebagai perwira unit (panit) hingga kepala unit (kanit) tingkat kepolisian sektor (Polsek). Sementara jumlah personel bintara pembinaan dan keamanan ketertiban masyarakat (babinkamtibmas) yang bertugas di seluruh kelurahan di Balikpapan sebesar 34 orang.

Dari jumlah tersebut, berdasarkan penilaian kinerja, maka terpilih empat personel. Peringkat pertama diraih Aiptu Laode Maliki dari Markas Polsek Balikpapan Selatan yang bertugas di Kelurahan Sepinggan Raya. Aksinya menyapu jalan membuatnya menjadi bahan pembicaraan.

Dua bulan lalu, saat pulang bertugas, Laode melintas di Jalan Marsma Iswahyudi. Tak jauh dari salah satu SPBU di kawasan tersebut, ada solar tercecer di jalan sehingga mengakibatkan beberapa pengendara motor terjatuh. Laode yang akrab disapa Paman ini lalu berhenti dan menabur pasir kemudian menyapu jalan.

Rupanya, aksinya itu direkam diam-diam oleh pengendara yang melintas hingga tersebar di media sosial. Tindakan Laode pun mendapat poin tinggi dari tim juri yang diisi sejumlah perwira Polres Balikpapan.

"Spontan dia (Laode) menyapu," kata Kasat Binmas Polres Balikpapan, AKP Syarifah Nurhada kepada Kaltim Post, kemarin (3/8).

Peringkat kedua, diraih Aiptu Marale Segala sebagai polisi gigih. Pria ini bertugas sebagai babinkamtibmas Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara. Karena kerap blusukan di wilayahnya, sampai-sampai ada sapi dipatok ular dilaporkan kepadanya. Marale meraih predikat polisi paling gigih karena rela berbaur dengan ibu-ibu mengupas singkong di Jalan Soekarno-Hatta, Km 12, Balikpapan Utara.  

Sementara peringkat ketiga diberikan kepada Aiptu Ketut Damada dengan predikat dermawan. Ketut bertugas di Kelurahan Lamaru, Balikpapan Timur. Sementara peringkat keempat diraih Aipda Slamet Bagyo yang mendapat predikat polisi unik. Sebab, anggota Polsek Balikpapan Barat yang bertugas di Kelurahan Margomulyo ini, menggunakan falsafah Jawa saat mendatangi masyarakat dari rumah ke rumah. Dia juga berkomunikasi dengan sejumlah masyarakat di wilayahnya menggunakan radio HT.

Seusai memberi penghargaan kemarin, Kapolres Balikpapan AKBP Jeffri Dian Juniarta menyatakan, sangat mendukung kegiatan Binmas sekaligus mengapresiasi kreativitas yang dilakukan anggotanya kala bertugas. "Deteksi dini dan pandai bergaul serta memanfaatkan media sosial untuk beri imbauan kamtibmas," pesan Jeffri. AKP Syarifah menambahkan, penghargaan polisi heboh akan rutin dilakukan sebulan sekali untuk memotivasi personel. Sehingga para anggota babinkamtibmas wajib peka dan mendeteksi dini ketika ada masalah di lingkungan tidak membesar.

"Kehadiran, komunikasi dan kedekatan personel akhirnya benar-benar dirasakan oleh masyarakat," tuturnya. (aim/riz/k18)

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Heboh Juga

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search