Unggah Konten Pornografi di Grup WA, Legislator PAN Bulukumba Ini Buat Heboh

BULUKUMBA,SUARALIDIK.com – Unggahan Video berkonten tidak senonoh dari legislator Partai PAN Bulukumba, Andi Mustamin Patawari Philip, di grup WhastApp (WA) Komunitas Peduli Sungai (KPS) Bulukumba, mendapat reaksi keras.

Unggahan Video berkonten tidak senonoh dari legislator Partai PAN Bulukumba, Andi Mustamin Patawari Philip, di grup WhastApp (WA) Komunitas Peduli Sungai (KPS) Bulukumba, Minggu (22/10/17) malam ||Screenshoot WAKPSBLK

Diketahui, Legislator Dapil I Gantarang- Kindang Bulukumba ini menggungah di Grupa WA KPS pada Minggu ( 22/10/17) sekira pukul 20.33 Wita. Tak tanggung-tanggung, Philip sapaan akrab Mustamin Patawari mengiriman 2 klip vidio.

Video pertama yang diunggah di grup WA tersebut berdurasi kurang lebih 27 Detik. Menampilkan seorang penari striptis tanpa celana dan baju dan menyanyikan lagu dari Cita-Citata " Sakitnya Tuh Disini ".

Terpantau di dalam vidio klip tersebut sang penari yang mengenakan bando warna hitam, asyik berjoget ria tanpa busana di dalam sebuah ruangan yang di saksikan beberapa pria dewasa yang berpakaian kaos warna biru dan mengabadikan vidio tersebut menggunakan kamera smartphone.

Unggahan Video berkonten tidak senonoh dari legislator Partai PAN Bulukumba, Andi Mustamin Patawari Philip, di grup WhastApp (WA) Komunitas Peduli Sungai (KPS) Bulukumba, Minggu (22/10/17) malam ||Screenshoot WAKPSBLK

Sementara di video klip kedua yang berdurasi 1 Menit 24 Detik ini menampilkan penari berikutnya, seorang wanita muda yang tanpa mengenakan baju dan hanya menutupi bagian bawah perutnya menggunakan kain berwarna hijau. Penari Striptease ini asyik berjoget di iringi musik dangdut Koplo berirama Jawa Timuran dan berlenggak-lenggok diatas sebuah meja.

Namun, admin Group WA KPS Bulukumba, Arsyad Ali langsung meremoved ( mengeluarkan) Philip dari Group. Spontan kiriman video itupun mendapat beragam tanggapan miring dari para penghuni group KPS.

Sementara, saat di klarifikasi, nomor WA yang di gunakan Mustamin Patawari Philip tidak merespon.

" Menurut keterangan, HP ini dibajak ( di hack) sementara di cari pelakunya, karena di beberpa grup katanya juga ada video kiriman serupa" singkat Admin grup Arsyad Ali di dalam perbincangan grup saat beragam tanggapan negatif bersiliweran. (red2)