CARI HOTEL/TIKET PESAWAT/KERETA API MURAH DAN PROMO!

Pegipegi

Kamis, 23 Juni 2016

Foto Walikota Parepare Tak Lepas Sepatu Saat Injak Sajadah Bikin Heboh

RANCAH POST – Beberapa hari yang lalu sebuah foto mendadak viral dan membuat heboh para netizen. Pasalnya, dalam foto tersebut terlihat Walikota Parepare, Taufan Pawe, terlihat menginjak sajadah yang biasanya digunakan untuk alas shalat bersama dengan sejumlah pejabat lainnya.

Insiden terjadi ketika Walikota Parepare tengah melakukan sesi wawancara dengan salah satu televisi lokal sebelum dimulainya peringatan nuzulul qur'an, Selasa (21/6/2016) kemarin.

Alhasil foto yang beredar tersebut banyak menuai kecaman. Sebab menurut penilaian mereka, tidak sepantasnya sajadah yang biasa dipakai untuk shalat diinjak dengan sepatu. Meski demikian, wartawati dan salah satu pejabat dalam foto tersebut terlihat melepaskan alas kakinya.

Menanggapi beredarnya foto tersebut, Kabag Humas Pemkot Parepare, Amarun Agung Hamka melakukan klarifikasi. "Kondisi saat itu memang mengharuskan kita berada di atas karpet untuk melakukan pengambilan gambar. Dari pihak televisi mengarahkan untuk segera naik sebab acara dikejar waktu dan acara secara live harus segera diambil," terangnya.

Masih terang Amarun, karpet itu memang sengaja dibentangkan untuk digunakan sebagai alas bagi jemaah yang akan mengikuti pengajian dalam rangka nuzulul qur'an.

"Mungkin lebih karena karpet identik dengan simbol islami, makanya itu dinilai sebagai hal yang dianggap negatif. Tidak ada kesengajaan sebagaimana yang diberitakan. Mohon maaf bila memang ada yang merasa hal itu dinilai tidak wajar," ucapnya.

Sementara itu, diterangkan oleh Andi M Rizaldi, Tim News Ve Channel TV Makasar, dirinya mengaku kaget dengan adanya pemberitaan mengenai foto Walikota Parepare yang menginjak sajadah degan sepatu tersebut.

Dikatakan olehnya, hal itu seharusnya tidak menjadi persoalan. Sebab lokasi pengambilan gambar secara live ini tidak dilakukan di dalam rumah ibadah. Pihak News Ve Channel TV Makasar sendiri telah melakukan klarifikasi ke sejumlah media

Karena kebetulan saja karpet yang digunakan itu identik dengan nuansa tempat ibadah. Kami juga kaget kenapa hal seperti ini dibesarkan. Mungkin tidak ada yang salah, ini untuk kebutuhan live. Jadi kami minta maaf juga kalau ada yang merasa tersinggung.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Heboh Juga

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search