HorasSumutNews.com - Berita Terkini Terbaru Hari Ini - Medan – Polda Sumut menyelidiki oknum polisi yang memukuli penjaga warnet Jalan Menteng Raya, Medan Denai, di video yang viral di media sosial (medsos) tersebut.
Menurut Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Sari Ginting, pihaknya telah menurunkan petugas dari Bidang Propam untuk menyelidiki kasus yang terjadi di wilayah hukum Polsek Medan Area tersebut.
"Propam Polda Sumut sudah turun untuk menindaklanjuti, mengidentifikasi siapa anggota tersebut dan akan ditindak," katanya, Kamis (4/8/2016).
TONTON VIDEONYA:
[embedded content]
Saat disinggung mengenai tindakan personel yang tergolong anarkis, main hakim sendiri dan apa dasar pemukulan tersebut, Kombes Rina Sari Ginting tak menjawabnya.
Sementara Koordinator Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Nusantara Raya Rispan Sinaga SH mengatakan, polisi seharusnya lebih tanggap dalam melihat sesuatu hal. "Jika sampai media yang terlebih dahulu mengetahui, Polda Sumut dalam hal ini kecolongan," ujarnya.
"Kenapa baru sekarang pihak Polda Sumut melakukan pemeriksaan. Seharusnya Polda Sumut harus lebih cepat dan lebih tanggap lagi terkait kejadian seperti itu, karena lokasi kejadian sudah jelas tertulis," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, video oknum polisi di Medan menganiaya operator warnet viral di Facebook. Tak cuma dipukuli, operator warnet itu juga ditendangi.
Dalam video berdurasi 2 menit 22 detik itu, dua oknum polisi memergoki siswa SMA yang sedang main game di warnet itu saat jam sekolah. Kedua petugas itu lalu menginterogasi siswa SMA tersebut.
Usai mendengarkan jawaban siswa SMA itu, salah satu oknum polisi itu mendatangi operator warnet. Ia langsung bertanya, mungkin jawaban operator warnet itu membuat oknum polisi itu marah, dan terjadilah penganiayaan itu.
Disebutkan, peristiwa itu menimpa operator Warnet Bloody, Jalan Menteng Raya, Kecamatan Medan Denai, persisnya di dekat Rumah Kuphi Atjeh. Meski dipukuli dan ditendangi, operator warnet itu tak memberikan perlawanan.
Tak cuma di Facebook, video tersebut juga telah diunggah di youtube oleh pemilik akun Ando Zonk dengan judul: Video Polisi Hajar Operator Warnet. Ia mengunggah video itu pada Rabu (3/8/2016).
Postingan video tersebut langsung ramai dikomentari netizen. "Ceritanya, ada anak sekolah pakai seragram cabut ke Warnet, tapi kok polisi malah main tangan pukulin OP Warnet?," ujar seorang netizen.
"Apa salah si Op Warnet? dia kerja nyari makan sama orang? kenapa harus dipukulin? bagaimana pendapat kalian tentang ini? Bantu Sharee!!," timpal pemilik akun lainnya. (jh siahaan)
@HorasSumutNews (His/Sia/Pj/Vv/Hn) Jangan Lupa Like, Komen dan Bagikan !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar