WowKeren.com - Publik kini masih dihebohkan dengan kasus video Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Perkara yang masih diselidiki oleh pihak kepolisian itu menyisakan perdebatan.
Mantan Bupati Belitung Timur itu menyayangkan aksi Buni Yani, si pengunggah video, yang memberi caption secara tidak penuh. Akibatnya, masyarakat banyak yang menyalahartikan sebagai bentuk penistaan. Kata yang tidak ditulis oleh Buni Yani adalah "pakai".
Ketegangan kasus yang sampai mencetuskan demo besar-besaran itu kini malah dijadikan guyonan. Netter akhirnya menjadikan kalimat lengkap dalam video Ahok sebagai sebuah tagar. Berikut ini kutipan tagar #Janganmaudibohongipakai yang saat ini menjadi trending topik di Twitter.
"#JanganMauDibohongiPakai kuda tahunnya masih 2026," tulis netter. "#JanganMauDibohongiPakai ini udah di jalan kok, 5 menit lagi nyampe," tambah netter lain. "#JanganMauDibohongiPakai 'Pah mamah lagi di kantor polisi, tolong transfer pulsa yah'," timpal netter lain. "#JanganMauDibohongiPakai tahu bulet, tahunya dikit mecinnya banyak," imbuh netter lainnya.
Sementara itu, Ahok sempat diperiksa selama sembilan jam di Bareskrim Polri atas kasus videonya. Sedangkan Buni Yani menjelaskan postingannya tersebut telah dimanfaatkan sebagai alat politik oleh pihak tertentu. Kini video Ahok versi penuh juga sudah tersebar di YouTube. Publik dapat menilai sendiri dimana unsur penistaan yang diperdebatkan selama ini. (wk/kr)
Berita Basuki Tjahaja Purnama terkait :
• Tak Keberatan Gelar Perkara Terbuka, Ahok: Seluruh Dunia Bisa Nonton
• Terlanjur Basah, Buni Yani Anggap Video Ahok Perjuangan Tegakkan Keadilan
• Diperiksa Selama 9 Jam, Ini yang Ditanyakan Bareskrim Polri Pada Ahok
• Buat Sayembara Rp 1 Miliar, Ahok Diancam Dibunuh
• Lihat berita terbaru Basuki Tjahaja Purnama ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar