TRIBUNKALTIM.CO - Netizen di media sosial Facebook baru saja dihebohkan dengan video yang memperlihatkan proses pembuatan kubis palsu dari bahan lilin.
Video ini tersebar luas setelah netizen mengunggahnya ke akun Facebook dengan menuliskan keterangan yang berisi konspirasi agar waspada mengenai kubis tiruan ini.
Bahkan terpantau hingga hari ini, Jumat(30/12/16), postingan kubis palsu ini telah disebarkan hingga ratusan kali oleh netizen.
Perlu diketahui, seperti dilansir melalui laman Buzzfeed, video viral yang memperlihatkan proses pembuatan kubis palsu ini sekadar menunjukkan cara bagaimana para perajin di Jepang dalam menciptakan sampel makanan palsu.
Sampel makanan palsu ini sendiri biasa terpajang di bagian depan restoran yang ada di Negeri Matahari Terbit ini.
Makanan palsu sengaja dibuat untuk menarik perhatian pelanggan alias membuat ngiler para pengunjung yang lewat serta memudahkan pengunjung dalam memilih kudapan yang ingin dipesannya.
Berdasarkan keterangan yang dimuat laman Japan Times, sampel makanan palsu di Jepang ini telah ada sejak tahun 1920an.
Awal kemunculan ide sampel makanan palsu ini kemudian dengan sangat cepat menyebar dan menjadi populer serta banyak diadaptasi oleh banyak restoran di sana.
Makanan palsu ini sendiri terbuat dari bahan wax atau lilin, tetapi saat ini kebanyakan terbuat dari bahan plastik.
Bahan plastik makanan ini sebagian besar merupakan produk buatan tangan (handmade) dari bahan polyvinyl chloride.
Seperti yang bisa Anda lihat pada video viral ini, sosok pria di Jepang sedang memperlihatkan dirinya membuat makanan palsu menggunakan wax cair yang dituangkan ke atas permukaan air.
Kemudian pria ini membentuk cairan dengan hati-hati hingga membentuk menyerupai kubis yang sesungguhnya.
Namun sangat disayangkan, tersebar teori konspirasi yang menyebutkan jika video cara pembuatan makanan palsu ini dikaitkan dengan Tiongkok.
Banyak netizen kemudian yang menyebarkan seruan berisikan agar masyarakat untuk berhati-hati terhadap kubis palsu buatan Tiongkok ini.
Bahkan lebih parahnya ada netizen yang menyebarkan kabar jika kubis palsu buatan Tiongkok telah tersebar dan dijual hingga ke berbagai belahan dunia. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar