POSBELITUNG.COM, SUNGAILIAT - Ditantang. Begitulah pengakuan satu dari dua remaja putri yang terlibat duel di kawasan industri Jelitik, Sungailiat, Kabupaten Bangka, Senin (26/2).
Siswi di sebuah SMA swasta di Sungailiat itu menyebut perkelahian berawal dari komentar di media sosial, Facebook.
Perkelahian dua remaja putri itu viral setelah videonya beredar di Facebook dan grup WhatsApp.
Video berdurasi 2 menit 21 detik itu menampilkan keduanya adu argumen hingga saling pukul, tendang, dan jambak.
Sebelum perkelahian terjadi, seorang di antaranya sempat meminta teman- temannya untuk tidak merekam peristiwa tersebut.
Video yang beredar menampikan seorang remaja putri berbaju hitam bergaris putih dan seorang lagi berbaju abu-abu.
Awalnya, remaja baju hitam bergaris putih menyebut tak terima disebut sosok 'murahan'.
"Kau yang mulai ngate ku cewek murahan, (Kamu yang mulai menuduh aku cewek murahan- red)," balas remaja baju abu-abu.
Usai beradu mulut, keduanya langsung terlibat saling pukul, tendang dan saling jambak.
Keduanya terlibat saling jambak hingga tersungkur di aspal. Tak beberapa lama, teman-teman mereka memisahkan kedua remaja tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar