CARI HOTEL/TIKET PESAWAT/KERETA API MURAH DAN PROMO!

Pegipegi

Sabtu, 11 November 2017

Mengenal Sandy Walsh: Pemain Belanda yang Ingin Menjadi WNI

"Saat masih di bawah umur 17 tahun dulu, saya satu-satunya pemain yang lebih banyak aktif di luar Belanda ketimbang yang lain. Karena latar belakang saya yang beragam, saya bisa memilih enam negara: Inggris, Irlandia, Belgia, Indonesia, dan Swiss pun masuk dalam pilihan saya. Namun dalam setiap turnamen besar (sepakbola), hampir setiap orang di keluarga saya mendukung tim Oranje (Belanda)," ungkap Sandy Walsh pada 2015 lalu di salah satu portal sepakbola berbahasa Belanda.

Salah satu ungkapan mengatakan bahwa tiap orang bebas memilih dan mempunyai hak pilih, namun jangan lupa tiap orang juga tak akan bebas dari konsekuensi atas pilihannya tersebut. Ungkapan tersebut, tampaknya cocok dengan pemain yang sedang gencar-gencarnya diberitakan dalam beberapa waktu terakhir ini. Ia adalah Sandy Walsh, bek muda berbakat yang kini sedang meniti karier di kompetisi teratas Belgia.

Heboh-heboh media sepakbola Indonesia terhadap pemain lokal atau keturunan yang bermain di luar negeri memang tak bisa dibendung lagi. Seakan menjadi panganan wajib para pembacanya, kabar mereka pun biasanya dilaporkan secara terpisah. Situasi ini akan lebih dahsyat lagi bila pemain keturunan tersebut sudah menunjukkan tanda-tanda akan nasionalismenya bagi Indonesia.

Baru awal tahun ini kita kedatangan Ezra Walian

Masih hangat ketika Ezra Walian menunjukkan nasionalismenya di media sosial. Tak lama kemudian, hilir mudik kabar tentang naturalisasinya mulai bergulir. Sampai ia resmi berseragam tim nasional Indonesia, pemain yang mempunyai ayah asal Indonesia ini akhirnya mulai mereda pemberitaannya, sedikit demi sedikit.

Kini giliran Sandy Walsh. Saat 2015 lalu ia berbicara tentang enam negara latar belakangnya, kami yakin tak banyak (bahkan mungkin belum ada) media lokal yang memberitakan hal ini. Pembicaraan tentang naturalisasi muncul ketika Sandy kerap mengunggah gambar sesuatu yang bersangkutan dengan Indonesia. Bahkan ia juga tak segan membuat jajak pendapat di sosial media tentang kepantasannya membela tim nasional Indonesia. Rumor semakin deras bak banjir bandang.

"Kami sudah ada pembicaraan melalui manajer, terkait naturalisasi Sandy Walsh. Masih berjalan, jadi tunggu saja prosesnya," ungkap wakil ketua umum PSSI, Joko Driyono. "Tunggu saja prosesnya karena timnas Indonesia sudah punya road map (Asian Games 2018). Soal Sandy juga sudah dikomunikasikan dengan coach Luis Milla."

"Namun jangan sampai nanti setelah dinaturalisasi dia tidak bisa bermain. Kami akan menyelesaikan perihal ini dalam satu atau dua pekan ke depan," lanjutnya.

PSSI memang bisa dibilang gerak cepat dalam urusan menaturalisasi pemain keturunan Indonesia (dalam konteks Ezra dan Sandy) ini. Namun tak hanya pemain keturunan saja, naturalisasi pemain asing seperti Ilija Spasojevic baru-baru ini pun bisa dibilang prosesnya cukup kilat. Setelah semua syarat dan rekomendasi PSSI terkumpul, Spaso, yang bermain untuk Bhayangkara FC, akhirnya resmi menjadi Warga Negara Indonesia.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Heboh Juga

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search