Heboh Kabar 3 Pembunuh Enno Fahira Dikeroyok Napi Lain Hingga Tewas Adalah Hoax ?
Newsth.com – Enno Fahira seorang gadis yang meninggal dengan tragis yang berada di dalam Mess di sebuah pabriknya. Maka dengan deikian diketahui jika Enno Fahira memang telah dibunuh oleh 3 pemuda yang salah satunya adalah kekasih dari Enno Fahira.
Namun beberapa hari ini teslah berhembus kabar jika para tersangka pembunuh Enno Fahira telah dikeroyok oleh para narapidana lain yang berada di sel tersebut. Setelah beredarnya isu tersebut maka pihak kepolisian Direktur Tahanan Dan Barang Bukti Polda Metro Jaya yakni Ajun Komisaris Besar Polisi Basarnas turut memberikan informasi mengenai hal ini.
Diketahui jika Pihak dari kepolisian mengemukakan jika pengeroyokan yang dilakukan terhadap para pelaku pembunuh Enno Fahira. Pihak kepolisian mengemukakan jika isu yang saat ini menyebar salah dan isu pegeroyokan terhadap pelaku Enno Fahira tidak terjadi
Tim dari Basarnas mengemukakan jika ketiga elaku pembunuhan Enno Fahira saat ini masih berada di sel khusus. Namun sekitar pukul 13.30 tadi para pelaku pembunuh Enno Fahira telah dipinjam oleh para penyidik untuk mengembangkan kasus pembunuhan Enno Fahira.
Pengembangan kasus pembunuhan Enno Fahira dilakukan dengan tujuan untuk BAP. Diketahui jika pembunuh Enno Fahira antara lain adalah RAR berusi 24 tahun, RAI berusia 16 tahun serat IH berusia 24 tahun.
Copyright : Enno Fahira Dengan menampik adanya pengeroyokan yang terjadi pada pelaku pembunuhan Enno Fahira telah dibantah oleh pihak kepolisian. Mereka mnegemukakan jika saat ini para pelaku pembunuh Enno Fahira telah berada didalam sel dan dijaga secara ketat.
Basarnas mengemukakan jika memang apa yang telah diungkapkan oleh pihaknya adalah fakta jika beredar kabar jika para pelaku pembunuhan Enno Fahira ini telah meninggal ini adalah hoax. Pasalny hingga saat ini para pelaku pembunuh Enno Fahira masih baik baik saja.
Bahkan pihak Basarnas mengemukakan yang nyolek aja gak ada bagaimana may ngeroyok hingga meninggal. Hal ini diungkapkan oleh pihak Basarnas pada tanggal 20 Mei 2016 hari Jumat kemarin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar