POJOKJABAR.com, BEKASI – Kerusuhan besar suporter Persija di SUGBK pada Jumat (24/6/2016) berujung pada penangkapan tujuh The Jakmania yang diduga kuat sebagai provaktor utama.
Mereka juga diduga kuat terlibat dalam penganiayaan anggota Polda Metro Jaya dan menyebarkan konten hate speech di akun media sosialnya.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono mengungkapkan, pelaku diduga penganiaya polisi ialah Jamal alias Oboi. Sedangkan, untuk kasus hate speech, pelakunya yakni MR, R, I, S, A, dan AF.
"Sampai pagi ini, ada tujuh orang. Satu kasus pengeroyokan atas nama Brigadir Yudha. Enam orang kasus hate speech," kata Awi di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (26/6).
Namun, suporter sepakbola Indonesia, turut heboh setelah Jamal alias Oboi seolah menjadi buruan utama Polri. Itu setelah Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Krishna Murti memposting foto Jamal di akun Instagram dan Facebooknya.
Sontak, foto Jamal yang dipajang Krishna Murti menjadi sasaran bully netizen sambil memberikan suport pada polisi agar segera membekuk Jamal.
Di akun Instagram Khrisna yang memosting foto Jamal langsung disulut lebih dari 5 ribu komentar. Umumnya mendukung polisi dan menghakimi Jamal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar