MerahPutih Megapolitan - Di bawah terik sinar matahari yang panas membakar kulit, hentakan suara gitar dan gendang memecahkan suasana. Tak ayal, suara riuh dan goyangan para penonton mengiringi alunan musik tersebut.
Selain goyangan, para penonton pun tak malu menyanyikan lagu yang dimainkan. Bahkan, suara penonton yang lantang, melebihi suara dari suara pedangdut ternama Rhoma Irama.
Ya! Penampilan boneka kayu Rhoma Irama dan Trio Macan membuat keadaan Kota Tua Jakarta siang ini, Ahad (26/6) memberikan hiburan tersendiri bagi para pengunjung Kota Tua.
"Boneka tari ini sudah empat tahun, Mas," kata Sri Hastuti (53) selaku istri Muhtar (60) yang begitu asyik memainkan boneka di Kawasan Kota Tua, Jakarta, Ahad (26/6).
Adapun ide pembuatan kesenian boneka tari, Sri mengatakan berawal dari suaminya tercinta tatkala sedang mengamen di bus kota. Suara yang pas-pasan, membuat Muhtar menimbulkan ide untuk membuat boneka tersebut dengan iringan lagu yang berasal dari telepon genggamnya.
Meski penghasilannya tidak seberapa, Sri mengaku sangat senang menjalani profesinya itu. Bagi dia, mencari rezeki yang halal meski tidak seberapa jauh lebih berkah dibandingan mencuri atau korupsi. "Ini lebih baik daripada mencuri atau korupsi. Yang penting berkah, Mas," ucapnya.
Ia mengaku, penghasilan yang didapat dari kesenian tersebut memang belum bisa memenuhi kebutuhannya. "Namun, balik lagi, yang penting bersyukur," tambahnya.
Boneka itu sendiri, Sri katakan terbuat dari sandal jepit yang dihancurkan dan dikumpulkan. Tidak terlalu sulit, katanya, untuk mendapatkan serta membuat boneka tari. "Satu boneka, kami membutuhkan sembilan sandal. Tidak sulit dan tidak terlalu mahal," pungkasnya. (Ard)
BACA JUGA:
- Yuk, Liburan Seru Murah Meriah di Kota Tua
- Suasana Liburan di Kota Tua Jakarta
- Seni Lukis Jalanan di Kota Tua
- Kota Tua Rangkasbitung, Riwayatmu Kini
- Kejar Status Ikon Warisan Dunia, Revitalisasi Kota Tua Dikebut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar