CARI HOTEL/TIKET PESAWAT/KERETA API MURAH DAN PROMO!

Pegipegi

Minggu, 12 Juni 2016

Heboh Razia Rumah Makan, MUI Banten Minta Umat Islam...

Seorang warga membaca Surat Edaran tentang Kegiatan yang Dilarang pada Bulan Ramadhan yang terpasang di depan warteg milik Ibu Eni, Jalan Cikepuh, kawasan Pasar Rau Kota Serang, Banten. (Rasyid Ridho/Sindonews)

SERANG - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Banten AM Romly mengharapkan umat Islam di Tanah Jawara tetap tenang dalam menyikapi razia rumah atau warung makan di Kota Serang oleh petugas Satpol PP.

Menurutnya, Satpol PP merupakan aparat pemerintah daerah yang berwenang melakukan penindakan dalam menegakkan perda. Namun, dalam pelaksanaan penegakan aturan hendaknya tidak pandang bulu dan tidak melakukan penyitaan barang dagangan.

"Umat Islam Banten agar tetap tenang menjalani ibadah puasa, jangan terpancing jika ada provokasi dari pihak yang tidak rela melihat kedamaian di kalangan umat Islam dan masyarakat Banten dengan memanfaatkan kejadian ini," katanya kepada wartawan, Minggu (12/6/2016).

Ia juga berterima kasih kepada masyarakat yang sudah menyisihkan sebagian rizkinya untuk saling membantu, dengan mengumpulkan donasi hingga mencapai Rp265 juta melalui akun Twitter @dwikaputra.

"Mari kita terus bergotong royong dalam kebajikan dan ketakwaan," ujarnya.

Selain itu, pihaknya mengimbau kepada para pengusaha rumah atau warung makan agar tetap tenang dan tidak perlu khawatir dalam melakukan usahanya, selama masih menghormati umat muslim yang sedang berpuasa.

"Harus juga mematuhi perda yang ada. Semoga usahanya semakin maju. Masalah ini dengan segala dampak yang ditimbulkannya kita serahkan kepada pemerintah," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Saeni atau Ibu Eni (53), pemilik warteg yang berada di Jalan Cikepuh, Pasar Rau, Kota Serang, Banten menjadi perbincangan di media sosial. Dia menangis saat petugas Satpol PP Kota Serang membawa dagangannya.

Peristiwa tersebut ramai diperbincangkan oleh netizen yang kasihan melihat Ibu Eni hanya bisa menangis dan meminta belas kasihan ketika dagangannya diangkut petugas Satpol PP.

Akhirnya, netizen langsung ramai membuat penggalangan dana untuk Saeni. Ide ini dipelopori akun Twitter @dwikaputra.

Let's block ads! (Why?)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Heboh Juga

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Incoming Search