Laporan wartawan Serambinews.com, Dedi Iskandar
TRIBUNNEWS.COM, SUKA MAKMUE - Masyarakat khususnya pedagang yang berdomisili di Gampong Simpang Peuet, Kecamatan Kuala, Kabupaten Nagan Raya resah.
Sudah dua pekan terakhir, uang milik warga hilang secara misterius. Banyak warga yang menganggap bahwa dalang dibalik hilangnya uang mereka adalah keberadaan makhluk halus jenis tuyul.
Informasi yang diterima Serambinews.com (Tribunnews.com network) sepanjang Jumat (23/9/2016) di Nagan Raya menyebutkan, akibat dari munculnya tuyul tersebut dalam satu malam warga yang kehilangan uang tunai dari rumah masing-masing mencapai puluhan juta.
"Isu tuyul gentayangan ini sudah sangat meresahkan masyarakat, karena hampir setiap malam pasti ada warga yang kehilangan uang," kata Sahabuddin Ali selaku Keuchik Gampong Simpang Peuet, Kecamatan Kuala, Nagan Raya kepada Serambinews.com, Jumat siang.
Menurut informasi yang dia peroleh dari warga setempat, rata-rata warga yang menjadi korban pencurian menggunakan media makhluk halus tersebut yakni mereka kehilangan uang secara perlahan-lahan dengan nominal uang yang dicuri sebesar Rp 100 ribu.
"Misalnya ada warga yang menyimpang uang Rp 1 juta atau 5 juta, maka uang yang hilang itu sebesar Rp 500 ribu atau Rp 1 juta, tergantung warga menyimpan uangnya berapa banyak di rumah," kata Sahabuddin Ali. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar