BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Bagi warga Kecamatan Mataraman Kabupaten Banjar, Ucung-ucung merupakan tanaman biasa yang kerap dijumpai.
Terutama jelang memasuki musim penghijauan, Ucung-ucung terkadang kerap tumbuh liar di berbagai tempat yang disukainya.
Seperti yang ada di kawasan Desa Takuti Kecamatan Mataraman Kabupaten Banjar sebanyak dua Ucung-ucung tumbuh muncul di perkebunan karet warga.
Namun siapa sangka, di tengah keberadaan tanaman tersebut rupanya malah meresahkan warga.
Pasalnya, tanaman berkelopak dan memiliki kuncup menghasilkan bau yang sangat menyengat.
Aroma tak sedap menyerupai bangkai, rupanya hanya sedikit warga menyadari tanaman itu merupakan bunga bangkai.
Amat misalnya, mengaku kerap menyebut tanaman itu dengan nama Ucung-ucung.
Meski dirinya menyadari tanaman tersebut kerap menimbulkan bau. Tapi tak mengetahui tanaman tersebut merupakan salah satu jenis bunga bangkai.
" Wah, kalau itu sih kami bilang Ucung-ucung. Baunya yang menyengat, baru kali ini saya tahu tanaman itu salah satu jenis bunga bangkai, " ujarnya.
Sementara Nur'ied, warga Pematang Hambawang Kecamatan Astambul, juga sempat mengatakan hal senada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar