TRIBUN-TIMUR.COM - Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin memastikan informasi yang beredar dan viral melalui media sosial bahwa telah terjadi penyuntingan terjemahan Alquran tidak benar.
Beredar terjemahan Alquran "Pemimpin" diganti "Teman Setia" pd QS. Al-Maidah 51 via https://t.co/cScubDIJ0P pic.twitter.com/rkYM78j52M
— zulfanny (@zulfanny) October 21, 2016
"Tak benar kabar yg nyatakan telah terjadi pengeditan terjemahan Al-Quran, apalagi atas instruksi Kemenag. Akan ada klarifikasi siang ini," demikian kicuan Lukman melalui akunnya pada Twitter @lukmansaifuddin, Minggu (23/10/2016), pagi.
Tak benar kabar yg nyatakan telah terjadi pengeditan terjemahan Al-Quran, apalagi atas instruksi Kemenag. Akan ada klarifikasi siang ini.
— Lukman H. Saifuddin (@lukmansaifuddin) October 23, 2016
Sebelumnya beredar secara viral pada media sosial informasi mengenai Alquran yang terjemahannya telah disunting untuk kepentingan tertentu dibagikan kepada pelajar dan dijual di toko buku.
Menurut informasi beredar, kata "awliya" pada Surah Al Maidah ayat 51 diterjemahkan dari "pemimpin" menjadi "teman setia".
Innalillahi wa innaillaihi roojiuun.... Telah dibagikan Al-Quran PALSU ke sekolah2 dg dalih wakaf Al-Quran. Tlg dicek surat Al-Maidah ayat 51 dst telah diganti tafsirnya...
Semua anak sekolah se- Tangerang raya sdh dapat, anak saya jg dapat hr Kamis kemarin..setelah dicek ternyata isinya sdh dirubah...????????????
Hampir semua yg dijual di GRAMEDIA dok... Tafsirnya diganti jadi teman setia..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar