TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Warga Klungkung dihebohkan dengan beredarnya video porno dengan judul "Lia chabe Klungkung" di channel YouTube, Minggu (11/12/2016).
Bahkan video tersebut diunggah dalam 8 bagian, yang masing-masing tayangan berdurasi sekitar 16 detik.
Video tersebut telah diunggah sejak 3 hari lalu, oleh pemilik akun YouTube bernama Rika April.
Baru 3 hari diunggah, video porno tersebut setidaknya sudah ditonton ratusan kali dan disubscribe oleh 35 pemilik akun YouTube.
Dalam video tersebut terlihat seorang remaja putri mengabadikan video tanpa sehelai benang pun di atas ranjang.
Remaja putri itu nampak tak canggung ketika pengambilan gambar tersebut.
Sontak, video ini dengan cepat beredar di masyarakat, dan dapat ditonton dengan mudah oleh berbagai kalangan karena akun tersebut belum diblock oleh YouTube meski terdapat konten porno.
Kapolres Klungkung AKBP FX Arendra Wahyudi ketika dimintai keterangan terkait video tersebut, mengaku akan segera menyelidiki segala hal tentang video tersebut.
"Kita akan selidiki, untuk mendapatkan informasi lebih lanjut tentang video tersebut," ujar Kapolres Klungkung, AKBP FX Arendra Wahyudi ketika dikonfirmasi, Minggu (11/12/2016).
Ketua P2TP2A Klungkung Tjok Istri Raka mendukung petugas kepolisian untuk mengusut tuntas siapa dalang dibalik video porno tersebut.
Namun, pihaknya berharap agar wanita dalam video tersebut diusut sebagai saksi.
"Saya berharap agar wanita tersebut diusut sebagai saksi," jelasnya. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar