TRIBUNBATAM.id, BATAM-Menanggapi bebepa keluhan warga soal website PPDB online Kepri off sampai hari ini pukul 24.00 WIB. Kabid SMA Kepri, Atmadinata menjelaskan hal tersebut.
Dikatakannya, ribuan orang yang mengakses ke Website tersebut membuat sistem menjadi bermasalah.
"Untuk itu maknya kita off kan sementara sampai pukul 24.00 WIB. Dengan menambah kapasitas bandwidthnya lagi," ujarnya saat di hubungi TribunBatam, Kamis (28/6/2018).
Baca: Heboh! Setelah 7 Hari Menikah, Pria Ini Baru Sadar Istrinya Berjenggot dan Bersuara Mirip Pria!
Baca: Situs Web PPDB Kepri Tidak Bisa Diakses, Di Batam Pendaftar Sekolah Mulai Resah!
Baca: Akhirnya Ketahuan! Inilah Sosok Paling Diperhitungkan Timses Syahrul-Rahma di Pilwako Pinang!
Baca: Terungkap! 5 Hewan Ini Bisa Mendeteksi Bahaya Lho! Semut dan Burung Kenari Paling Mengejutkan!
Untuk itu disampaikanya, kepada masyarakat untuk tidak cemas atau kebingungan dengan hal itu.
"Kan pendaftaran sampai tanggal 6 Juli. Jadi mulai besok sudah aman kembali, dan bisa di akses 24 jam. Jadi masyarakat gak perlu cemas," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, dalam papan pengumuman yang di tempel di SMA Negeri 8 Batam bertuliskan bahwa untuk sementara website PPDB online Kepri off sampai hari ini pukul 24.00 WIB. Dikarenakan proses penambahan kapasitas bandwidth untuk akses internet.
Pengumuman tersebut membuat beberapa warga sempat kebingungan, dan saling bertanya mengapa bisa demikian.
Mardi menyebutkan, sejak pagi anaknya sudah mulai mencoba mendaftar dan tidak bisa mengakses yang membuat dirinya langsung menuju ke sekolah yang diinginkan anaknya.
"Maknya kesini, ternyata sudah dipasang pengumuman ini, kirain memang anak saya salah mengakses," ujarnya, Kamis (28/6/2018).
Pantaun Tribun, sebagian orang tua pun juga tampak berbincang kepada salah satu pihak sekolah untuk menanyakan hal itu.
"Pagi tadi sudah memang mengalami Masalah, karena mungkin banyak yang akses jadi seperti itu. Ini lagi penambahan bandwidthnya," ucap salah satu pihak sekolah yang menjelaskan kepada warga.
Setelah mendapat pemahaman seperti itu,barulah beberapa warga yang awalnya bingung ahkirnya mengerti.
"Oh kalau gitu, kita mulai besok lah lagi ini daftarnya. Jangan sampai besok begini lagi, soalnya kita yang bingung," ucapnya menanggapi yang sudah disampiakan pihak sekolah. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar