Heboh Pokemon Go, Pemain Dilarang Kunjungi Museum dan Pemakaman

BERITA TERKAIT

• Kejar Pokemon di Rumah Mantan, Pria Ini Diputusin Pacarnya

• Bikin Heboh, Pokemon Go Bakal Dibuatkan Film

• Candu Pokemon Go Makan Korban, Developer Imbau Pemain Waspada

• Demokrat Kamping di Gedung Kongres

JawaPos.com WASHINGTON – Demam game Pokemon Go membuat banyak pihak gerah. Sebab, para pemburu Pokemon tidak mengenal tempat dan waktu.

Salah satu yang mulai mengajukan komplain adalah pengurus Holocaust Memorial Museum di Washington, Amerika Serikat (AS). Mereka meminta para pengunjung museum agar menahan diri untuk tidak bermain game tersebut saat tengah melakukan kunjungan.

Hal senada diungkapkan pengurus Arlington National Cemetery yang berjarak sekitar 5 kilometer dari Holocaust Memorial Museum serta pengurus Auschwitz Memorial di Polandia.

Pokemon memang bisa ditemukan di dua lokasi itu. Dua gedung tersebut masuk daftar Pokestops di mana pemain bisa mengumpulkan makanan dan obat-obatan virtual untuk Pokemon milik mereka. Pihak museum tengah berupaya agar lokasi mereka tidak dimasukkan game itu.

''Bermain game seperti Pokemon Go di tempat suci seperti ini sangat tidak pantas,'' ujar juru bicara Arlington National Cemetery Stephen Smith.

Sejauh ini mereka memang tidak mengalami masalah apa pun terkait para pemburu Pokemon itu. Namun, mereka ingin bertindak sebelum hal yang tidak diinginkan terjadi.

This entry passed through the Full-Text RSS service - if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
Recommended article from FiveFilters.org: Most Labour MPs in the UK Are Revolting.