INDDIT.com – Publik Kota Banyuwangi kini tengah dihebohkan oleh akun Facebook (FB) dengan nama Sri Utami Juminten. Melalui akun FB-nya Juminten mengunggah banyak video telanjang dirinya yang tengah mandi.
Tertulis di profile FB, Juminten adalah TKW di Hongkong yang berasal dari Banyuwangi.
Juminten mengunggah video vulgarnya sejak bulan Agustus. Sempat menjadi sorotan pada bulan lalu karena unggahannya. Kini publik makin heboh setelah dalam salah satu video Juminten telanjang dengan back sound lagu bahasa Using berjudul Edan Turun.
Menjawab kecaman publik, Juminten menulis dalam kotak komentar: "Kalau lagu Banyuwangi tidak mau dioplos-oplos dengan dugem, jangan ciptain lagu Banyuwangi. Jangan ditaruh di Youtube. Jualan aja di masjid atau pesantren. Yang namanya lagu bro, siapa saja bisa menikmati."
"Yang namanya lagu, siapa pun boleh menikmati. Entah dinikmati dengan telanjang, dugem. Memangnya dunia ini punyanya orang Banyuwangi?" imbuhnya.
Tak pelak, unggahan dan komentar Juminten membuat gerah berbagai pihak.
"Ini sudah tak dapat diampuni, saya mengecam keras pemilik akun ini. Karena tidak hanya tak pantas, ia telah mencoreng dan melecehkan nama Banyuwangi. Dia juga melanggar hukum," kata Ketua Keluarga Migran Indonesia (KAMI) Banyuwangi, Topan Hadi Sucipto, seperti dikutip oleh beritajatim.com, Kamis (20/10/2016).
Saat ini setiap video yang diunggah Juminten menjadi viral, telah ditontong dan menuai komentar puluhan ribu orang. Hampir semua komentar menghujat Juminten.
"Demi kesenengan dri ea sampe mengorbankn generasi ank bangsa...neraka jahanam yg km dapat ,hdup didunia itu sebentar ,hdp diakherat lg yg abadi bertobat lh sebelum km mati," tulis seorang netizen.
"Sri utami terlalu lama jadi babu di hongkong sekarang mengalami gangguan jiwa," tulis netizen lainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar