BATAM.TRIBUNNEWS.COM, TANJUNGPINANG-Kesadaran kaum perempuan untuk melakukan pemeriksaan deteksi dini kangker serviks dan payudara di Kota Tanjungpinang masih rendah. Hanya sekitar 10 persen dari jumlah wanita yang potensial, yang sudah melakukan pemeriksaan.
Baca: Heboh Rahasia Tusuk Konde Bu Tien Soeharto! Benarkah Pilot TNI AU Kena Tampar Paspampres Gegara Ini?
Baca: Istri Balik ke Bandung, Begini Cara Engku Emran Merayu Bella! Balasannya Bikin Ngakak!
Demikian disampaikan Walikota Tanjungpinang Lis Darmansyah, saat membuka acara Pencanangan Bulan Deteksi Dini Kanker Serviks dan Payudara Dengan Metode IVA dan
Sadanis yang dilaksanakan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana bekerjasama Ikatan Adhyaksa Dharmakarini, Kejari Tanjungpinang, di Kantor Kelurahan Sei Jang Tanjungpinang, Senin (2/10/2017).
Baca: Heboh! Inilah Skandal Pramugari: Layani Penumpang Begituan di Ketinggian, Segini Tarifnya!
Baca: Terungkap! Sakit Ginjal Parah, Ini Alasan Bung Karno Tolak Bantuan Warga Jatim dan KKO Pasca G30S!
Untuk itu, Lis meminta kesadaran kaum perempuan yang sudah menikah untuk melakukan pemeriksaan deteksi dini kangker serviks dan payudara di puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya.
Pasalnya, menurut Lis, kanker menjadi penyakit mematikan jumlah terus meningkat. Khusus kanker serviks menduduki urutan ke dua. Berdasarkan perkiraan Kementerian Kesehatan RI, saat ini jumlah wanita penderita baru kanker serviks berkisar 900-1.000 kasus per 100.000 penduduk.
"Oleh karena itu saya menghimbau masyarakat, dalam hal ini kaum wanita, agar melakukan pemeriksaan dini kesehatan payudara dan kanker serviks secara rutin di Rumah Sakit, Puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar