Brosur menyebar. Namun pihak hotel membantah hal tersebut.
VIVA.co.id – Salah satu hotel di Kota Jambi diduga menawarkan paket threesome atau seks tiga orang. Paket ini tersebar melalui promo lewat brosur yang sudah tersebar luas di tengah-tengah masyarakat. Brosur ini pun sukses membuat geger Kota Jambi.
Paket threesome yang ditawarkan kepada pengunjung dibanderol dengan harga Rp10 juta lebih. Dalam satu paket, pengunjung bisa mendapatkan layanan dua Lady Companion (LC) dengan satu malam menginap. Lalu ada bebas fasilitas sauna dan spa, gratis dua botol wine, gratis member card gold, dan satu boks Candy Men'Sexotic (obat vitalitas pria).
Pada brosur yang tersebar itu, juga dipasang foto dua orang wanita dan satu pria di atas tempat tidur, dalam posisi berbaring dan ditutupi selimut warna merah. Selain itu, juga tertera jelas nomor kontak dan alamat Hotel Grand Malioboro Kota Jambi, di Jalan Iskandar Muda No 168.
Namun, promo melalui brosur yang sudah beredar ini dibantah pihak dari Hotel Grand Malioboro Kota Jambi. "Tidak benar ini. Kami tidak pernah mengeluarkan promo threesome seperti ini," ujar Bayu Kristiawan, Manajer Marketing Grand Malioboro Kota Jambi kepada VIVA.co.id.
Dikatakannya, untuk setiap promo di Grand Malioboro pasti melalui dirinya. Jadi, Bayu bisa memastikan brosur yang beredar adalah ulah dari pihak yang tidak bertanggung jawab. "Kami merasa dirugikan dengan beredarnya promo brosur ini. Ini bisa merusak nama baik hotel kami," ucapnya.
Dari brosur yang beredar, Bayu melihat ada ketidakcocokan fasilitas yang ditawarkan pada brosur itu. Seperti adanya layanan spa dan sauna. Karena, saat ini Grand Malioboro belum launching fasilitas tersebut. Bahkan, untuk ruang sauna masih digunakan untuk gudang hotel. "Mari kita lihat sendiri," kata Bayu seraya memperlihatkan ruangan sauna yang masih digunakan untuk gudang hotel.
Diakui Bayu, dalam dua hari ini, dirinya memang mendapatkan pesan melalui aplikasi WhatsApp pelanggan yang menanyakan paket threesome. Namun, Bayu tidak mengerti dengan pertanyaan dari pelanggan itu. Karena, memang tidak ada paket yang dimaksud dari Grand Malioboro.
"Pagi tadi Bos saya datang ke hotel juga menanyakan ada informasi beredarnya paket threesome ini. Persoalan promo bohongan ini sudah kami (pihak hotel) bahas. Rencananya akan kami laporkan kepada pihak Kepolisian. Karena kami merasa dirugikan dengan beredarnya brosur paket threesome yang mengatasnamakan Hotel Grand Malioboro," jelasnya.
Bayu juga tidak bisa menduga-duga siapa yang membuat dan menyebarkan paket threesome ini. Namun, pihaknya memastikan Grand Malioboro tidak melakukan aktivitas pelayanan yang berkaitan dengan kegiatan seks seperti paket threesome seperti yang sudah beredar. (ase)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar